Sabtu, 31 Juli 2010

rangkuman multimedia

RANGKUAMAN MULTIMEDIA
Dapat diartikan sebagai penggunaan beberapa media yang berbeda untuk menggabungkan dan menyampaikan informasi dalam bentuk text, audio, grafik, animasi, dan video
Beberapa definisi Multimedia menurut beberapa ahli:
1. Kombinasi dari paling sedikit dua media input atau output. Media ini dapat berupa audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar (Turban et al, 2002)
2. Alat yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan video (Robin dan Linda, 2001)
3. Multimedia dalam konteks komputer adalah: pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, video, dengan menggunakan tool yang memungkinkan pemakai berinteraksi, berkreasi, dan berkomunikasi (Hofstetter, 2001)
Perkembangan Multimedia (lanjutan)
 Pengguna CD-ROM drive mencapai lebih dari 200 juta, DVD drive mulai menggantikan CD-ROM drive
 Layanan multimedia online sedang mengalami booming
 Teknologi komputer, elektronik, dan komunikasi menciptakan infrastruktur multimedia mobile multimedia
 Pengguna CD-ROM drive mencapai lebih dari 200 juta, DVD drive mulai menggantikan CD-ROM drive
 Layanan multimedia online sedang mengalami booming
 Teknologi komputer, elektronik, dan komunikasi menciptakan infrastruktur multimedia mobile multimedia
Sistem Multimedia
SISTEM MULTIMEDIA: A multimedia system is any system which supports more than a single kind of media (AHD, 1991)




Bagaimana sistem bisa disebut sebagai sistem multimedia?
1. Kombinasi Media
Sistem disebut sistem multimedia jika kedua jenis media (continuous/discrete) dipakai. Contoh media diskrit : teks dan gambar, dan media kontinu adalah audio dan video.
2. Independence
Aspek utama dari jenis media yang berbeda adalah keterkaitan antar media tersebut. Sistem disebut sistem multimedia jika tingkat ketergantungan/keterkaitan antar media tersebut rendah
3. Computer-supported Integration
Sistem harus dapat melakukan pemrosesan yang dikontrol oleh komputer. Sistem dapat diprogram oleh system programmer/ user
Multimedia PC merupakan standar sistem komputer yang menyediakan fasilitas multimedia
Multimedia PC terdiri dari sebuah komputer dengan:
 CD-ROM drive / DVD Drive
 Sound Card (untuk recording dan playback)
 Multimedia (Music/Movie) Player
 RAM dan HARD DISK yang mencukupi
 Graphics Adapter
 Speaker
Sistem Multimedia dibagi:
1. Sistem Multimedia Stand Alone
Sistem ini berarti merupakan sistem komputer multimedia yang memiliki minimal storage (harddisk, CD-ROM/DVD-ROM/CD-RW/DVD-RW), alat input (keyboard, mouse, scanner, mic), dan output (speaker, monitor, LCD Proyektor), VGA dan Soundcard
2. Sistem Multimedia Berbasis Jaringan
Sistem ini harus terhubung melalui jaringan yang mempunyai bandwidth yang besar. Perbedaannya adalah adanya sharing sistem dan pengaksesan terhadap sumber daya yang sama. Contoh: video converence, permasalahan: bila bandwidth kecil, akan terjadi kemacetan jaringan

Stand Alone Multimedia
Stand alone multimedia mempunyai I/O Device untuk menangkap data multimedia yang akan diproses tetapi untuk pelaksanaan proses playback dilakukan pemisahan antara media yang bergantung dengan waktu dengan media yang tidak bergantung pada waktu.
Multimedia based on network
 Harus terhubung dengan jaringan
 Mampu melakukan sharing sistem dengan sumber daya yang sama dimana computer yang satu dapat melayani kebutuhan data multimedia dari komputer lain yang terhubung dalam jaringan sehingga dapat dijalankan aplikasi multimedia terdistribusi
Multimedia: antara Offline vs Online
Aspek Off line On line
Player
Media
Pesan
Pembelajaran
Interaktivitas
Komunikasi
Up dating
Sifat
Konten Stand alone PC
Dua jenis atau lebih
Terintegrasi
Terprogram, closed
User dengan komputer
Dua arah
Terprogram, closed
Versi baru
Statis
Multi Network, internet
Dua jenis atau lebih
Terintegrasi,
interkoneksi
Terprogram, open
Antar user, narasumber
Banyak arah
Sin-Asinkronisasi
Kontinyu
Dinamis
Multi


Multimedia mampu:
1. Mengubah tempat kerja. Dengan adanya teleworking, para pekerja dapat melakukan pekerjaannya tidak harus dari kantor, contoh software yang mendukung teleworking atau telecommuting: Netmeeting
2. Mengubah cara belanja. Homeshopping atau teleshopping dapat dilakukan dengan menggunakan internet, kemudian barang datang dengan sendirinya
3. Mengubah cara bisnis. Banyak perusahaan menggunakan sistem jual beli online dan bank menggunakan cara online-banking
4. Mengubah cara memperoleh informasi. Orang-orang mulai menggunakan internet dan berbagai software untuk mencari informasi, misalnya: membaca koran online
5. Mengubah cara belajar. Sekolah mulai menggunakan komputer multimedia, belajar online, dan menggunakan e-book
6. Internet Multimedia juga mulai bersaing dengan televisi dan radio
Pendidikan di Indonesia
• Hasil penelitian program pembangunan PBB (UNDP) tahun 2000 menunjukkan kualitas SDM Indonesia berada pada urutan 109 dari 174 negara, jauh dibandingkan dengan negara tetangga Singapura (24), Malaysia (61),Thailand (76) dan Philipina (77).
• Hasil studi International Educational Achievment (IEA) menunjukan kemampuan IPA peserta didik di SMP Indonesia menempati urutan ke-40 dari 42 negara yang diteliti (Rukmana dalam Zulhemi, 2006)
Faktor Penyebab
 Guru, Siswa, Sarana dan Prasarana, Kurikulum, dan Komitmen Bersama
 Salah satu faktor penyebab mutu pendidikan di Indonesia rendah adalah motivasi belajar siswa rendah karena pada saat proses pembelajaran guru kurang menerapkan pembelajaran yang interaktif
 Pembelajaran yang interaktif bisa diterapkan oleh guru dengan bantuan media pembelajaran


Kontribusi media dalam proses pembelajaran
 Penyampaian pesan pembelajaran dapat lebih terstandar
 Pembelajaran dapat lebih menarik
 Pembelajaran menjadi lebih interaktif dengan menerapkan teori belajar
 Waktu pelaksanaan pembelajaran dapat diperpendek
 Kualitas pembelajaran dapat ditingkatkan
 Proses pembelajaran dapat berlangsung kapanpun dan dimanapun diperlukan
 Sikap positif siswa terhadap materi pembelajaran serta proses pembelajaran dapat ditingkatkan
 Peran guru berubahan kearah yang posistif
perkembangan Media
CETAK( Generasi Pertama)
RADIO/AUDIO (Generasi Kedua )
TELEVISI/VIDEO (Generasi Ketiga )
KOMPUTER/JARINGAN (Generasi Keempat )
MULTIMEDIA INTERAKTIF
Model pembelajaran multimedia interaktif (MMI) diartikan sebagai:
suatu model pembelajaran yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan (message), merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan siswa sehingga dapat mendorong proses belajar (Muhammad ; Setiawan dalam Samsudin, 2008).
MULTIMEDIA INTERAKTIF
Teks, Gambar, Grafik, Animasi, Audio, dan Video (audio visual)
Manfaat
• Meningkatkan motivasi belajar siswa
• Meningkatkan hasil belajar siswa
• Mereduksi miskonsepsi siswa
• Mengembangkan kompetensi guru
MULTIMEDIA INTERAKTIF
Lee, Nicoll, dan Brooks (2005) dalam penelitiannya tentang ”Perbandingan Pembelajaran Berbasis Web secara Inkuiri dan Contoh Kerja dengan Menggunakan Physlets” menemukan bahwa:
siswa merasa tertolong dengan penggunaan model pembelajaran (multimedia interaktif) MMI jenis Physlets, dalam hal memvisualisasikan konsep-konsep yang bersifat abstrak menjadi lebih konkret
Kartini (2006) bahwa model pembelajaran interaktif berbasis komputer dapat:
meningkatkan penguasaan konsep, keterampilan berpikir kreatif dan keterampilan proses sains siswa SMP.

Model Multimedia Interaktif
• Model Drill
• Model Tutorial
• Model Simulasi
• Model Eksperimen (virtual lab)
• Model Games
MULTIMEDIA INTERAKTIF DALAM PEMBELAJARAN
• Guru bisa mengadopsi
• Guru bisa mengembangkan
• Guru bisa membuat sendiri
• Guru bisa menerapkan di kelas
Contoh Mengadopsi dan mengembangkan
• Menggunakan internet
• Menggunakan cd pembelajaran
Cara Pemanfaatan Internet untuk Media Pembelajaran
• Menjadikan internet sebagai sumber referensi materi pelajaran
• Memanfaatkan blog yang dikelola guru (pengajar)
• Tiap peserta didik dan guru mengelola blog masing-masing
• Menggunakan sarana jejaring sosial (facebook atau twitter)
• Menggunakan Learning Management System (LMS)
Harry B.Santoso (2009)
Tantangan Multimedia Interaktif
• Butuh peralatan (komputer, LCD, dan audio system)
• Butuh keahlian khusus (produksi dan operasi)Sumber listrik harus tersedia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar